WN Swiss Tewas Di Samosir
Medan, WASPADA Online
Seorang wisatawan mancanegara ditemukan tewas di Pulau Samosir. Semula korban diduga meninggal akibat suatu penyakit, namun untuk memastikan penyebab kematiannya, mayat korban dievakuasi ke Instalasi Jenazah RSU Dr. Pirngadi Medan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kamis (27/4) malam, korban bernama Gertrud Heusser Herzog, 80, warga Matthofring 4, 6005 Luzern, Swiss pemegang paspor dengan nomor F. 0644819. Korban bersama anaknya berkunjung ke Sumatera Utara untuk berwisata di Danau Toba dan Pulau Samosir. Setelah beberapa lama menginap di kawasan Pulau Samosir, tiba-tiba korban jatuh sakit.
Kemudian korban dilarikan ke Puskesmas Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir untuk mendapatkan pertolongan medis. Korban akhirnya meninggal dunia 26 April 2006 sekira pukul 04:40. Dalam surat keterangan kematian bernomor II/PKS/IV/2006 tanggal 26 April 2006 ditandatangani dr. Rudi AP Tampubolon tidak disebutkan apa penyebab kematian korban. Karena itu, mayat korban dievakuasi ke Instalasi Jenazah RSU Dr. Pirngadi Medan. Dari hasil pemeriksaan sementara disimpulkan korban tewas akibat suatu penyakit dideritanya. (m40)
Selanjutnya
Mau Belajar Aksara Batak?? Klik Di sini
Seorang wisatawan mancanegara ditemukan tewas di Pulau Samosir. Semula korban diduga meninggal akibat suatu penyakit, namun untuk memastikan penyebab kematiannya, mayat korban dievakuasi ke Instalasi Jenazah RSU Dr. Pirngadi Medan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kamis (27/4) malam, korban bernama Gertrud Heusser Herzog, 80, warga Matthofring 4, 6005 Luzern, Swiss pemegang paspor dengan nomor F. 0644819. Korban bersama anaknya berkunjung ke Sumatera Utara untuk berwisata di Danau Toba dan Pulau Samosir. Setelah beberapa lama menginap di kawasan Pulau Samosir, tiba-tiba korban jatuh sakit.
Kemudian korban dilarikan ke Puskesmas Tuktuk Siadong, Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir untuk mendapatkan pertolongan medis. Korban akhirnya meninggal dunia 26 April 2006 sekira pukul 04:40. Dalam surat keterangan kematian bernomor II/PKS/IV/2006 tanggal 26 April 2006 ditandatangani dr. Rudi AP Tampubolon tidak disebutkan apa penyebab kematian korban. Karena itu, mayat korban dievakuasi ke Instalasi Jenazah RSU Dr. Pirngadi Medan. Dari hasil pemeriksaan sementara disimpulkan korban tewas akibat suatu penyakit dideritanya. (m40)
Selanjutnya
Mau Belajar Aksara Batak?? Klik Di sini